SMTP merupakan protokol dasar yang bertugas untuk menukarkan email (mail exchange) antar host yang berbasis TCP/IP.
SMTP bekerja berdasarkan pengiriman end-to-end, dimana SMTP client (pengirim) akan menghubungi SMTP server (penerima) untuk segera mengirimkan email. SMTP server melayani pengguna melalui port 25. Dimana setiap pesan yang dikirimkan melaui SMTP harus memiliki :
SMTP bekerja berdasarkan pengiriman end-to-end, dimana SMTP client (pengirim) akan menghubungi SMTP server (penerima) untuk segera mengirimkan email. SMTP server melayani pengguna melalui port 25. Dimana setiap pesan yang dikirimkan melaui SMTP harus memiliki :
- Header atau amplop, yang dijabarkan pada RFC 822.
- Konten atau isi, yang berisi tentang isi dari surat yang akan dikirimkan
Format mail header:
Kita tidak perlu kebingungan tentang mail header, karena semuanya sudah diatur oleh SMTP, bagian dari mail header yang sering digunakan adalah :

Mail Exchange:
Pada saat pengiriman diminta oleh user SMTP Pengirim melakukan koneksi 2 arah dengan SMTP penerima. SMTP dapat berupa tujuan akhir atau penerus (mail gateway). SMTP pengirim akan membangkitkan perintah untuk melakukan reply to pada SMTP penerima.

Diagram alir pertukaran surat SMTP:

- SMTP Pengirim melakukan koneksi TCP/IP dengan SMTP penerima dan menunggu server untuk mengirim pesan 220 yang menandakan pelayanan terhadap pesan sudah siap atau pesan 421 pelayanan tidak siap.
- HELO (kependekan dari hello) dikirim oleh server dengan menunjukkan nama domain.
- Pengirim akan memulai memberikan perintah kepada SMTP dimana apabila SMTP mendukung perintah tersebut akan membalas dengan pesan 250 OK.
- Memberikan informasi kepada SMTP tentang tujuan dari email dengan perintah RCPT TO dilanjutkan dengan alamat email yang dituju.
- Setelah tujuan diset, dilanjutkan dengan perintah DATA yang menunjukkan bahwa baris berikutnya adalah isi dari email dengan diakhiri dengan CRLF.
- Client mengisikan data sesuai dengan pesan yang akan dikirimkan hingga mengisikan CRLF kembali untuk menandakan berakhirnya data.
- Pengirimkan akan menghentikan kegiatan dengan memberi perintah QUIT.
Kecepatan koneksi antar kedua server SMTP (penerima dan pengirim) inilah yang menentukan kecepatan suatu email diterima.
Taken From jagoanhosting.com
Taken From jagoanhosting.com
2 komentar:
Nice post...
Terima kasih Infonya sangat bermanfaat.
Posting Komentar